Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan, dukungan pendiri Wahid Institute, Yenny Wahid kepada Joko Widodo-Ma'ruf Amin adalah bentuk untuk memperkuat dukungan. Serta memberikan hal yang terbaik. "Kita bersyukur dan membesarkan hati. Dan sekali lagi semakin memperkuat opini pikiran keyakinan masyarakat pilihan yang terbaik tentang dukungan Jokowi dan Ma'ruf. Ya mudah-mudahan ini bisa terjaga baik," kata Surya Paloh di kantor DPP NasDem, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/9). Terkait : Promo Bonus Dia meminta kepada masyarakat serta semua pihak untuk menjaga stabilitas. "Apapun itu alasannya. Di atas segala kepentingan dan kehidupan dengan stabilitas yang kita bisa pertahankan itu sendiri suatu kontribusi kita. Itu harapan saya," ungkap Surya Paloh. Putri kedua Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid menyatakan sikap politik keluarganya dalam Pilpres 2019 dengan menegaskan dukungan terhadap pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin.
Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman kemarin membantah negaranya mendalangi pembunuhan ilmuwan roket Palestina, Dr Fadi Mohammed Al Batsh.
Batsh tewas ditembak oleh dua pelaku tak dikenal di Gombak, Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu lalu pagi waktu setempat. Agen Bandarq
Penembakan itu terjadi usai Batsh melaksanakan ibadah salat subuh di masjid setempat.
Dalam perjalanan pulang, dua pria yang berboncengan mengendarai motor melepaskan tembakan sebanyak 10 kali ke tubuh pria yang berprofesi sebagai dosen teknik elektro di Universitas Kuala Lumpur itu.
Kewarganegaraan serta afiliasi politik Batsh -- yang diketahui sebagai anggota Hamas -- memicu banyak pihak menuduh Israel sebagai dalang penembakan itu.
"Kami (Israel) sudah biasa dituduh seperti itu. Kelompok teroris selalu menuduh Israel sebagai dalang di balik setiap pembunuhan. Tapi kami tidak melakukannya," kata Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman mengomentari kasus pembunuhan Batsh, seperti dikutip laman the Strait Times (23/4).
Israel kerap menuduh Hamas -- salah satu organisasi politik terbesar Palestina -- sebagai kelompok teroris.
Lieberman justru menuduh salah satu faksi atau kelompok sempalan Hamas sebagai pelaku pembunuhan Batsh.
"Kami (Israel) kerap melihat faksi organisasi itu bertentangan antara satu sama lain. Saya kira, itulah yang terjadi dalam kasus ini," kata Lieberman.
"Lagi pula, pria itu (Batsh) bukan orang suci, dia tak berkontribusi bagi pembangunan Gaza. Justru, ia terlibat mengembangkan teknologi roket," imbuhnya.
Pemimpin Hamas Ismail Haniyah, berkeras menuding Badan Intelijen Israel Mossad, sebagai dalang pembunuhan Batsh. Agen Bandarq Online Terpercaya Enakqq
"Mossad pernah mencoba dan membunuh ilmuwan Palestina. Kasus Batsh sesuai dengan pola itu," kata Haniyah menuding Badan Intelijen Israel tersebut.
Comments
Post a Comment